Tumbuhan Vegetatif

Tumbuhan Vegetatif

Nama : Vineza A.R Nababan 


     Perkembangbiakan secara tak kawin merupakan dasar perkembangbiakan vegetatif dimana terlihat kesanggupam tanaman membentuk kembali jaringan atau bagian lain. Pada banyak tanaman pembiakan secara vegetatif merupakan proses ilmiah yang sempurna, tetapi dalam hal lain juga bisa dilakukan oleh manusia. 

   Sebab yang utama dilakukan pembiakan secara vegetatif adalh supaya tanaman dihasilkan menyerupai sifat induknya. Sebagai contoh, biji dari sejenis apel (Baldwin apple) bila ditanam menghasilkan buah yang tidak seperti induknya. Buah akan berubah dalam bentuk ukuran, bentuk warna, mutu, waktu pematangn, susunan kimianya dan lain sebagainya. Dengan cara lain, bila tunas dari Baldwin apple tersebut disambungankan pada batang bawah apel lain, pohon yang tumbuh dari tunas tersebut akan mempunyai sifat yang sama dengan Baldwin apple yang telah diambil tunasnya. 

* Sebab-sebab lain dilakukan pembiakan secara vegetatif 

1. Tanaman tidak menghasilkan atau sedikit menghasilkan biji. Sebagai contoh: macam-macam apel, almond, persik, pisang, nanas, dan kacapiring, yang ada pada umumnya merupakan tanaman triploid.

2. Tanaman menghasilkan biji tetapi sukar berkecambah. Contohnya: holly, beberapa vibium, mawar dan jenis palm.

3. Beberapa anaman lebih resistem terhadap hama dan penyakit bila timbul pada akar yang berhubungan pada tanaman tersebut. Contoh: persik, anggur Eropa, sukun dan cemara. 

4. Beberapa tanaman lebih tahan terhadap suhu dingin bila disambunbgkan dengan batang lain jenis. Contoh: macam apel King, Baldwin apple dan Grimes.

5. Tanaman akan lebih kuat apabila disambungakan. Contoh: anggur yang disambungkan pada batang bawah tertentu yang menghasilkan tanaman lebih besar serta hasil buah yang lebih banyak, demikian pula untuk tanaman karet dan mawar. 

6. Tanaman lebih ekonimis bila dibiakkan secara vegetatif. Contoh: strawberry, blueberry, kentang dan pisang. 

    Perkembangan tumbuhan dengan cara vegetatif dibagi menjadi dua yaitu dengan cara vegetatif alami dan vegetatif buatan. Ada banyak cara tumbuhan berkembangbiak dengan vegetatif alami, seperti akar tinggal (Rhizoma), spora, imbi lapis, umbi akar, umbi batang, geragih (stolon), tunas dan tunas adventif. 

VEGETATIF ALAMI 

1. Akar Tinggal 
Batang yang tumbuh menjalar dalam tanah atau biasa disebut dengan akar tinggal, akar rimpang, atau akar tongkat. 
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini adalah lengkuas, jahe, kunyi, kencur dan temulawak


2. Spora 
Spora adalah inti sel yang berubah fungsi menjadi alat perkembangbiakan. 
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini adakah tanaman paku. Pada tanaman paku spora dibentuk pada daun. 


3. Umbi Lapis 
Umbi lapis adalah yang berlapis-lapis dan tebal sehingga membentuk seperti batangnya. Pada bagian dasar tumbuh akar serabut. Diantara lapisan-lapisan umbi lapis, terdapat bakal tunas. Jika umbi lapis ditanam , bakal tunas
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini adalah bawang ptih, bawang bombay, bakung dan tulip. 


4. Umbi Batang 
Umbi batang adalah batang yang tumbuh didalam tanah dan digunakan untuk menyimpan cadangan makanan dan membentuk umbi. Jika umbi ditanam, tunas, bisa tumbuh dan membentuk tumbuhan baru.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini adalah kentang dan ubi jalar



5. Umbi Akar 
Akar pada tanaman yang berkembangbiak dengan umbi akar beralih fungsi menyimpan cadangan makanan. Perkembangbiakan jenis tanaman ini melalui tunas yang tumbuh dari bekas batangnya. Sehingga, untuk mendapatkan individu baru dari tanaman ini hanya perlu menanam bagian tubuh tumbuhan berupa batang. 
Contohnya adalah wortelbengkoang, singkong dan bunga dahlia.

6. Geragih 
Geragih adalah banyk yang tumbuh dan menjalar dipermukaan tanah. Tumbuhan baru akan tumbuh dan tidak bewrgantung pada induknya. 
Contohnya adalah stroberi, pegagan dan rumput teki.




Komentar